Pages

Saturday, January 12, 2013

analisa usaha pmbibitan domba



Analisis usaha pembibitan domba
Asumsi
1.      Pembibitan dilakukan secara alami (semi-intensif). Dilakukan dengan mengawinkan dengan indukan dan pejantan dalam kandang koloni
2.      Indukan yang digunakan adalah domba ekor gemuk. Pejantan yang digunakan domba garut.
3.      Jumlah indukan 100 ekor dan pejantan 10 ekor, dengan bobot rata-rata 25 kg/ekor.
4.      Masa pakai kandang selama 8 tahun (96 bulan/ 12 periode pembibitan).
5.      Masa pakai alat dan perlengkapan selama 3 tahun (36 bulan atau 4,5 periode)
6.      1 periode panen selama 8 bulan (5 bulan bunting, 3 bulan menyusui.
7.      Penjualan anakan dilakukan setelah anakan berumur 3bulan atau sudah lepas sapih
8.      Tenaga kerja dilakukan sendiri oleh peternak. Biaya tenaga kerja untuk mencari pakan dimasukkan ke komponen biaya pakan.
Analisa usaha
Biaya investasi
no
nama barang
volume
 satuan
 harga
1
pembuatan kandang


 Rp      22,000,000.00
2
alat dan perlengkapan


 Rp        2,000,000.00
3
pembelian indukan
100
 Rp   1,000,000.00
 Rp    100,000,000.00
4
pembelian pejantan
10
 Rp   2,000,000.00
 Rp      20,000,000.00
5
total investasi


 Rp     144,000,000.00

Biaya operasional perperiode
Biaya tetap
biya operasional perperiode pembibitan


no
biya tetap



1
penyusutan kandang
1 / 12
 Rp 22,000,000.00
 Rp  1,830,000.00
2
penyustan alat dan perlengkapan
1 / 4,5
 Rp   2,000,000.00
 Rp     444,000.00

Total


 Rp  2,274,000.00



biaya variable



1
Hijauan
450/ekor/hari

 Rp                   11,880,000.00
2
Konsentrat
450/ ekor/hari

 Rp                   11,800,000.00
3
obat obatan


 Rp                      1,100,000.00

total biaya variable


 Rp                   25,860,000.00

total biaya operasional


 Rp                   28,134,000.00

Asumsi untuk hijauan dan konsentrat
110 ekor x 30 x 2,5 kg x x bulan
110 ekor x 30 x 250 gram x x bulan

Penerimaan per periode
Penjualan anakan jantan 100  x 0,5 ****x 1,5 X 350.000/ekor x 0,85 ***** *   Rp. 22.312.500
penjualan anakan betina 100  x 0,5 ****x 1,5 X 300.000/ekor x 0,85 ******    Rp. 19.125.000
penjualan kotoran  1kg/ekor x110x 30 hri x 8 bulan x RP 100/kg                       Rp.    2.640.000
total penerimaan per periode                                                                                  Rp. 44.077.500
keterangan
****) perbandingan anakan jantan dan betina yang dihasilkan dalam pembibitan 50 : 50
*****) rata-rata jumlah anakan yang dihasilkan indukan per periode pembibitan.
******) tingkat keberhasilan hidup anakan hasil pembibitan atau mortalitas sebesar 15 %.
Keuntungan
Keuntungan per periode = total penerimaan – total biaya operasional
                                          =    Rp. 44.077.500 – Rp. 28.134.000
                                          = Rp. 15.943.500
Keuntungan perbulan = Rp. 15.943.500/ 8 bulan
                                    = Rp. 1.992.900





Pay back period
Titik modal atau titik impas adalah perbandingan antara total investasi dengan keuntungan yang diperoleh.
=(Total investasi : keuntungan perbulan) x 1 bulan
=(Rp. 144.000.000 : Rp. 1.992.900) x 1 bulan
=73 bulan

0 komentar:

Post a Comment